Well, pasti Sebagian Orang banyak yang mengira kalau OpenGL itu adalah sebuah bahasa pemograman, sebenarnya OpenGL (Open Graphic Library) adalah sebuah library yang terdiri dari berbagai macam fungsi dan biasanya digunakan untuk menggambar sebuah objek gambar 2D atau 3D. Tapi bukan berarti OpenGL adalah satu-satunya aplikasi yang digunakan oleh setiap orang, tentu selain OpenGL masih ada directX (keluaran perusahaan microsoft) aplikasi ini memiliki fungsi yang hampir sama, namun DirectX lebih banyak digunakan oleh sebagian besar game developer karena beberapa fungsi directX nampaknya lebih memudahkan game developer untuk membuat game. Tapi bukan berarti tidak memakai OpenGL, tiap-tiap render tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. OpenGL biasanya digunakan dengan bahasa pemograman C/C++.
Untuk OS
Windows, Library ini terdiri dari 3 files, yaitu :
- Glut.h
- Glut32.lib
- Glut32.dll
Berikut adalah
cara untuk menginstall OpenGL dan DEV C++
Apabila
PC atau laptop anda belum terinstall DEV C++, anda bisa mengunduhnya Disini, kemudian di install dan ikuti petunjuknya. Kemudian untuk menjalankan atau
membuat file OpenGL anda harus memiliki headernya karena kalau suatu program
tanpa header tidak bisa jalan sama saja seperti badan tanpa kepala, anda pun
bisa mengunduhnya Disini , setelah kita buka pilihlah link glut-3.7.6-bin.zip , dan untuk menginstall header OpenGL pada
DEV C++ berikut adalah langkahnya :
1.) Masuk kedalam program DEV C++.
2.) Klik menu tools kemudian pilih package
manager gambar dibawah:
3.) Klik install, ganti file of type menjadi
(generic packages) ada file berektensi (.rar atau .zip) secara terbaca.
4.) Klik open, lalu ikuti langkah-langkahnya
sampai semua selesai terinstall.
Setelah
selesai menginstall DEV C++ dan header OpenGL, selanjutnya kita mencoba untuk
langsung membuat garis vertikal, Horizontal, dan Diagonal dengan OpenGL pada
DEV C++, cara untuk membuat sebuah file baru adalah :
1.) Klik menu file > new > project .
2.) Pada bagian ini pilih tag multimedia
> lalu klik OpenGL dan berilah nama project sesuai keinginan kita.
Setelah kita
membuat project, lanjut untuk membuat kodingan untuk gambar garis vertikal,
Horizontal, dan Diagonal dengan OpenGL pada DEV C++.
1.) Garis Horizontal
/* OpenGL animation code goes here */
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f); {Untuk memilih warna yang digunakan}
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT); {Untuk membersihkan layar latar belakang}
glPushMatrix (); {Untuk membuat baris kode menjadi tidak berlaku lagi untuk bagian luar}
glBegin(GL_LINES); {Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan}
glVertex3f(0,6f, 0.0f, 0.0f); {Untuk menentukan titik awal yang
digunakan}
glVertex3f(0.6f,0.0f,0.0f); {Untuk menentukan titik akhir yang
digunakan}
glEnd (); {Untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir}
glPopMatrix (); {Untuk membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar)
SwapBuffers (hDC); {Untuk menggantikan bagian belakang buffer menjadi buffer layar}
Sleep (1);
}
}
Output Programnya adalah sebagai berikut
:
Logikanya :
Pembuatan
garis horizontal lebih
memahami masalah di line bagian “glvertex3f” disitulah dimana garis
dibuat
dengan titik koordinat yang kita tentukan dan disinilah pemahaman
tentang koordinat diperlukan untuk membuat garis yang sesuai fungsi
yang kita gunakan. Setelah
koding kita buat tekan F9 untuk compile untuk mengetahui ada kesalahan
error
atau tidak dan jika tidak maka kita run lalu jendela untuk openGL sample
akan
keluar dan menghasilkan garis mendatar yang biasa disebut dengan garis
horizontal.
2.) Garis Vertikal
/*OpenGL animation code goes here */
gplushMatrix (); {Untuk membuat baris pada kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar}
glBegin(GL_LINES); {Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan}
glVertex3f(0,0-0.0); {Untuk menentukan titik awal yang
digunakan}
glVertex3f(0.0,130.0,0.0); {Untuk menentukan titik akhir yang
digunakan}
glEnd (); {Untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir}
glPopMatrix (); {Untuk membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar)
SwapBuffers (hDC); {Untuk menggantikan bagian belakang buffer menjadi buffer layar}
Sleep (1);
Output Programnya adalah sebagai berikut
:
Logikanya :
Pembuatan garis vertikal, horizontal,
maupun diagonal memiliki fungsi pemahaman yang hampir sama tentang garis pada
line di coding bagian “glvertex3f” . Setelah koding kita buat tekan F9 untuk
compile untuk mengetahui ada kesalahan error atau tidak dan jika tidak maka
kita run lalu jendela untuk openGL sample akan keluar dan menghasilkan garis
menurun yang disebut garis vertikal.
3.) Garis Diagonal
/* OpenGL animation code goes here */
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f); {Untuk memilih warna yang digunakan}
glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT); {Untuk membersihkan layar latar belakang}
glPushMatrix (); {Untuk membuat baris kode menjadi tidak berlaku lagi untuk bagian luar}
glBegin(GL_LINES); {Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan}
glVertex3f(0,0,-0.8); {Untuk menentukan titik awal yang
digunakan}
glVertex3f(9.9,8.9,0.1); {Untuk menentukan titik akhir yang
digunakan}
glEnd (); {Untuk mengakhiri gambar garis di titik akhir}
glPopMatrix (); {Untuk membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar)
SwapBuffers (hDC); {Untuk menggantikan bagian belakang buffer menjadi buffer layar}
Sleep (1);
}
}
Output Programnya adalah sebagai berikut
:
Pada pembuatan
ketiga garis diatas yaitu garis horizontal, garis vertikal, ataupun garis
diagonal semuanya serupa tapi tak sama dan hanya saja perbedaannya terletak
pada line “glvertex3f” . Setelah koding kita buat tekan F9 untuk compile untuk
mengetahui ada kesalahan error atau tidak dan jika tidak maka kita run lalu
jendela untuk openGL sample akan keluar dan menghasilkan garis miring yang
disebut garis diagonal.
SUMBER :
http://andiktaufiq.wordpress.com/2010/03/19/memulai-belajar-pemrograman-opengl/